Radar Sriwijaya (OKI) – Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten OKI membagikan 2.000 sertifikat tanah kepada masyarakat Kabupaten Ogan Komering Ilir, Selasa (23/1).
Sertifikat tersebut merupakan program sertifikat gratis melalui program Pendaftaran Tanah Sistimatis Lengkap (PTSL), yang dilakukan pemerintah pusat untuk masyarakat pemilik tanah.
Plt. Kepala BPN OKI Ir.Edi Nurhadi didampingi Kasubsi Pendaftaran Tanah Fery Fadly pembagian sertifikat tanah ini merupakan bagian dari program PTSL yang sejak 2017 lalu sudah digulirkan. Penyerahan langsung ke masyarakat utk menghindari pungli dari oknum yang tidak bertanggung jawab.
“Memang yang kita serahkan belum semuanya, karena memang masih ada yang belum selesai dan bertahap.” Ujar Padli.
Dijelaskannya sertifikat tersebut berjumlah 2.000 persil dan sebagian telah diserahkan langsung oleh presiden Jokowi di palembang kemarin.
“Sebagian kita bagikan di Palembang pada saat presiden datang dan sebagian lagi dibagikan di Kayuagung.” ujarnya.
Menurutnya, bagi masyarakat yang ingin mengambil sertifikat tanah dipersilahkan untuk mendatangi kantor BPN OKI dan membawa identitas diri.
“Jadi silahkan datang kantor BPN dan bawa identitas diri katanya, dan tidak ada pungutan atau gratis.” katangnya.
Padli mengatakan, Adapun pengurusan sertifikat Prona di Kabupaten Ogan Komering Ilir 2017 mencapai 26.300 lembar sertifikat melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun 2017, ada juga wakaf masyarakat 30 sertifikat untuk masjid di Kecamatan Kayuagung, SP Padang.
Pada tahap pertama ada sebanyak 2.300 sertifikat yang akan diberikan sedangkan untuk tahap kedua sebanyak 24 ribu sertifikat bagi masyarakat yang berada dikelurahan maupun desa dikabupaten OKI secara cuma-cuma alias gratis.(den)
