Ruko Aksesoris HP Terbakar, 3 Korban Meninggal

Photo : Lokasi ruko yang terbakar dipasang garis polisi.

Prabumulih, (Radarsriwijaya.com), – Ruko Polaris menjual aksesoris HP di Jalan Urip Sumoharjo Kelurahan Pasar I, Kecamatan Prabumulih Utara, hangus terbakar pada Jumat (8/1/2020), sekitar pukul 04.15 WIB.

Ruko tersebut dihuni Indra (33), warga Jalan Urip Sumoharjo beserta istri dan anaknya serta karyawannya.

Informasi sementara yang didapat radarsriwijaya.com prabumulih, penyebab kebakaran terjadi diduga konsleting listrik dari lantai 1 ruko 3 lantai tersebut. Dari kejadian itu, Indra (33) beserta 2 pegawainya Adi Saputra (18) dan Ferdi (18). Meninggal dunia Sedangkan, Siti Marni (27) istri Indra dan Zahir (7) berhasil selamat.

Indra dikabarkan hangus terbakar di lantai 1, dan Ferdi serta Adi ditemukan lantai 2 dalam keadaan kehabisan oksigen.

Keterangan di lapangan, Indra sempat keluar ruko dan masuk kembali ke dalam ruko untuk menyelematkan istri dan anaknya. Istri dan anaknya berhasil selamat.

Tetapi naas, ketika hendak menyelamatkan karyawannya Indra terjebak hingga hangus terbakar. Dan, akhirnya meninggal dunia.

Mengetahui kejadian itu, petugas BPBD dan Polsek Prabumulih Barat langsung mendatangi lokasi kejadian. 1 unit mobil PBK dikerahkan, guna memadamkan api.

Kapolres Prabumulih, AKBP Siswandi SH SIk MH melalui Kapolsek Prabumulih Barat, AKP Suryadi SIP MSi membenarkan hal itu.

“Penyebab dari terjadinya kebakaran, sementara ini diduga karena konsleting listrik. Untuk Penyebab pastinya, masih dilakukan penyelidikan oleh petugas,” terang Suryadi.

Kata dia, sejauh ini ada tiga korban meninggal dunia imbas kebakaran di Ruko Polaris Cell ini.

“Indra, pemilik Polaris Cell sempat berhasil keluar. Tetapi, masuk lagi menyelamatkan istri dan anaknya berhasil. Naas, ketika hendak menyelamatkan karyawannya Indra terjebak kebakaran dan meninggal dunia,” pungkasnya.

Siti Marni, istri Indra kepada petugas menyebutkan, Indra memang benar suaminya sempat keluar dan berhasil menyelamatkan diri.

“Melihat saya dan anaknya, masih di dalam masuk kembali dan menyelamatkan kami berdua,” akunya.

Selanjutnya, dia kembali masuk ke dalam dan berusaha menyelamatkan karyawannya.

“Namun naas, suami saya ikut menjadi korban kebakaran dan meninggal dunia,” bebernya

Kasat Reskrim, AKP Abdul Rahman SH MH menuturkan, kalau penyebabnya belum bisa dipastikan masih menunggu penyelidikan lebih lanjut.

Namun, ia tak menampik, adanya dugaan penyebab konsleting listrik dari lantai 1 karena banyaknya kabel.

Untuk kerugian materil ditaksir mencapai 4 miliar rupiah, dari ruko dan harta benda milik korban. Dan tiga korban meninggal dunia akibat kejadian kebakaran tersebut,” ucap Rahman, Kamis.

Kata dia, semua jasad sudah dievakuasi dari lokasi kejadian ke RSUD. Jasad Indra, diduga hangus terbakar ditemukan di lantai 1. Lalu, kedua jasad lain ditemukan lantai 2 ruko tersebut diduga meninggal dunia karena kehabisan oksigen.

“Semua jasad, tiga orang sudah dievakuasi petugas BPBD dan Polsek Prabumulih Barat ke ruang jenazah RSUD,” tukasnya.

Sementara itu, untuk memastikan penyebab kebakaran. Ia telah menghubungi Labfor Polda Sumsel, untuk melakukan olah TKP.

“Kedatangan Labfor Polda Sumsel, untuk memastikan penyebab kebakaran,” pungkasnya. (ISK)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *