Caption : Petugas tampak sedang melakukan olah TKP.
Radarsriwijaya.com, (OKI).– Suasana tenang di Desa Air Rumbai, Kecamatan Pangkalan Lampam, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) mendadak berubah mencekam pada Minggu (10/8/2025) siang.
Seorang gadis yang rencananya segera menikah ditemukan tewas diduga gantung diri di rumah pacarnya.
Korban diketahui berinisial M (21), warga Desa Kebun Sahang, Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, sehari sebelum kejadian, Marshanda menginap di rumah sang kekasih berinisial G, di Desa Air Rumbai, untuk persiapan pernikahan mereka.
Pagi hari, tidak ada tanda-tanda mencurigakan. Namun sekitar pukul 13.00 WIB, salah seorang penghuni rumah yang baru pulang terkejut mendapati korban tergantung di ruang keluarga.
Panik, saksi berteriak meminta bantuan warga. Wargapun sontak ramai berhamburan kelokasi. Korban pun segera diturunkan dan dibaringkan di lantai bagian belakang rumah.
Kapolsek Pangkalan Lampam, IPTU Andi Andry SH, bersama Kanit Reskrim IPDA Darmulis SH dan anggota Polsek, langsung mendatangi lokasi setelah menerima laporan warga.
Setibanya di rumah tersebut, petugas mendapati korban sudah tergeletak di lantai di bagian belakang rumah. Sebelumnya, warga setempat telah menurunkan korban dari posisi gantung diri. Tali yang digunakan korban untuk mengakhiri hidupnya telah diamankan pihak kepolisian sebagai barang bukti.
“Saat petugas tiba, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Seutas tali yang digunakan korban telah kami amankan sebagai barang bukti,” jelas IPTU Andi.
Saat ditemukan, Marshanda mengenakan sweater abu-abu dan rok abu-abu. Dari hidung korban terlihat mengeluarkan darah.
Jenazah kemudian dibawa ke Puskesmas Pangkalan Lampam untuk pemeriksaan medis sebelum diserahkan kepada pihak keluarga.
Kapolres OKI AKBP Eko Rubiyanto, SH, SIK, MH, membenarkan peristiwa tragis ini. Penyebab pasti korban mengakhiri hidupnya masih dalam penyelidikan.
“Sejumlah saksi, termasuk kekasih korban, tengah dimintai keterangan,” ujarnya.(den/ril)
