# OKI Hanya Satu, Berkembang Cukup Pesat
Radar Sriwijaya (OKI) Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru berjanji akan memperbaiki jalan provinsi yang rusak di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). Hal itu diungkap Gubernur Herman Deru dalam sambutannya saat peringatan HUT ke-73 Kabupaten OKI di ruang Rapat Paripurna DPRD OKI, Kamis, (11/10).
“Butuh kebersamaan dalam membangun. (Pemerintah) Provinsi, kabupaten, DPRD, semua bergandengan. Salah satu prioritas saya, memberikan (paket) perbaikan jalan-jalan provinsi yang ada di kabupaten (khususnya OKI) untuk memudahkan masyarakat,” ungkap Herman Deru.
Senada dengan apa yang diungkap Herman Deru saat syukuran telah dilantiknya Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan Periode 2018-2023 di Griya Agung Palembang, awal Oktober lalu. Menurut dia, jalan provinsi yang rusak di kabupaten belum mendapatkan perhatian serius.
“Yang paling utama perbaikan infrastruktur, terutama jalan-jalan di wilayah se-Provinsi Sumsel. Selama ini kurang mendapatkan perhatian, masih ada jalan-jalan yang rusak,” ujar dia saat itu.
Dari data yang dihimpun, diketahui total ruas jalan yang menjadi tanggung jawab provinsi sekitar 1.513 km. Adapun ruas jalan provinsi yang rusak mencapai 30 persen untuk semua kategori. Sementara, OKI sebagai kabupaten bertanggung jawab terhadap panjang jalan 2.200 km. Tentu saja, anggaran jalan Pemerintah Provinsi Sumsel jauh lebih besar daripada Kabupaten OKI.
Dalam kesempatan itu, Gubernur mengapresiasi perkembangan kemajuan pembangunan di Kabupaten OKI.
“Tidak mudah membangun wilayah yang luas seperti OKI dengan pendapatan daerah yang minim. Butuh kepemimpinan yang andal. Semoga OKI semakin maju, semakin berkembang dan berprestasi,” puji Gubernur.
Di balik pujian, Gubernur berharap OKI tidak lekas berpuas diri tapi bekerja lebih maksimal lagi.
“Luar biasa capaian -capaian yang sudah di raih selama ini. Capaian tersebut tidak mungkin diraih sendiri oleh Pemerintah Kabupaten melainkan bekerja sama dengan legislatif. Ditambah lagi kerja sama para camat, kades mulai dari tingkat desa hingga seluruh elemen masyarakat. Oleh karena itu, jika semua bersatu Kabupaten OKI lebih maju,” ujar mantan Bupati OKU Timur dua periode itu sembari berseloroh, Kabupaten OKI hanya satu, tidak ada Timur dan Selatan.(rel)