Dengan e-Planning Tidak Ada Lagi Program “Siluman”

Radar Sriwijaya (OKI)  – Aplikasi  perencanaan elektronik atau e-Planning akan menjadi solusi dari program pembangunan dimasa yang akan datang, e-Planning akan menjadi induk atau sentral dari seluruh perencanaan pembangunan di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan.

“Dengan adanya Aplikasi e-Planning ini, seluruh program perencanaan itu sudah terdata dengan sangat bagus. Jadi mulai sekarang semua kita simpan dalam server,” Kepala Bappeda Kabupaten OKI Makruf CM, SIp didampingi Sekretarisnya Ir Erwin Agusdy, MP disela kegiatan aplikasi e-Planning yang diikuti oleh seluruh Organisasi Perangkat daerah (OPD) dan 18 Kecamatan di Kabupaten OKI, Senin (30/10/2017).

Pelatihan tersebut jelasnya, merupakan upaya untuk mensinkronkan perencanaan di Kabupaten OKI mulai dari RPJMD, RKPD, Renstra, Renja dan PPAS, sehingga nanti, tidak ada lagi program yang ‘Nyelonong’ditengah atau siluman. dengan kata lain mulai dari awal yaitu RPJMD, RKPD, Renstra, Renja hingga pada akhirnya program tersebut baru bisa keluar di PPAS.

“Jadi jangan harap ada program yang tidak ada di Renstra, Renja di setiap OPD, bisa masuk PPAS dan dianggarkan melalui APBD,”tegasnya.

Untuk aplikasi e-planning ini sendiri, Masih katanya, Belum diterapkan secara online tetapi masih bersifat Offline karena pihaknya masih menyiapkan program tersebut, sementara OPD hanya meng-input data ke dalam aplikasi tersebut.

“Karena mereka harus mempunyai Rencana strategis (Renstra) kedepan, Nah sekarang harus di input kedalam aplikasi itu, selanjutnya nanti mereka juga harus menginput Rencana Kerja (Renja),”ungkapnya.

Seandainya nanti, Lanjutnya, Jika ada program yang masuk Renja 2017 – 2018 tetapi tidak ada di Renstranya, maka program tidak dapat masuk dalam Renja mereka. Istilahnya sekarang tidak lagi program yang bisa masuk ditengah, kalau dari awal tidak masuk maka tetap tidak akan dapat masuk.

“Sebab terkadang Program OPD itu sering masuk ditengah, tetapi sekarang tidak bisa lagi. Kita berpatokan dari data awal yang telah mereka Input dan disimpan ke dalam Server,”tandasnya.(den)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *