Warga RT III LK I Qurban 3 Sapi dan 7 Kambing

KAYUAGUNG – Semangat gotong royong yang dilandasi rasa kebersamaan terus ditunjukan warga RT III LK I Kelurahan Sukadana Kecamatan Kota Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan (sumsel).

Hal demikian juga terlihat dalam perayaan hari raya idul adha 1438 H, warga setempat yang memang telah terbiasa mengelola kegiatan terihat bersuka cita melaksanakan pemotongan hewan qurban serta mengatur dan membagikanya untuk masyarakat, Jumat (1/9/2017), dihalaman rumah H Duarli Zainal salah seorang warga setempat.

Pada tahun ini, setidaknya ada tiga ekor sapi dan 7 ekor kambing qurban yang berasal dari masyarakat setempat yang dibagikan sebagai wujud kepedulian kepada sesama.

H Bustanuddin (baju hijau) tampak memantau panitia yang sedang membagi hewan qurban

Ketua Panitia Qurban RT III, H Bustanuddin BA mengatakan, warga ditempatnya memang setiap tahun menyelenggarakan penyembelihan hewan qurban, meskipun pada tahun ini jumlahnya sedikit berkurang.

“Tentu saja kita harus tetap bersyukur atas segala limpahan rahmat yang diberikan, semoga niat baik serta  keikhlasan warga dalam berqurban ini akan mendapat ridho dari Allah Swt.” kata Ketua Pengurus Masjid Alhidayah ini.

Ditambahkan H Bustan, warga yang ada didalam RT III melakukan penyembelihan hewan qurban ini dilakukan secara arisan atau bergiliran, sehingga warga yang berniat untuk berkurban sejak jauh-jauh hari sudah melakukan persiapan.

Panitia qurban tengah bergotong royong

“Kalau sapi memang ada arisan warga, sedangkan kalau kambing merupakan qurban warga secara pribadi yang diserahkan kepada panitia untuk disembelih dan dagingnya dibagikan pada warga.” katanya.

Mantan Anggota DPRD OKI ini menambahkan, ibadah qurban sangat dianjurkan dalam syariat Islam sebagai wujud kepasrahan seorang hamba kepada sang pencipta, Allah SWT.

“Allah Swt menyuruh umat manusia untuk berqurban. Bagi Allah, yang bernilai itu bukan apa yang diqurbankan, tetapi keikhlasan kita’, terangnya.

Selain itu, tambahnya, ibadah qurban tidak saja bermakna hubungan manusia dengan tuhannya akan tetapi juga bermakna hubungan manusia dan manusia yang lain sebagai mahluk sosial.

panitia tengah bergotong royong

“Melalui qurban ini mengingatkan kita agar selalu perduli terhadap sesama dalam kehidupan sehari-hari, terutama kepada fakir miskin yang butuh bantuan kita. Mungkin karena keterbatasan ekonominya, mereka selama ini sangat susah untuk bisa mengkonsumsi daging, nah dengan qurban ini kita yang mampu secara ekonomi setidaknya dapat membantunya,” jelasnya.

Sekretaris Panitia qurban Rt III Tumadi menambahkan, pada tahun ini panitia menyebarkan 200 lembar kupon daging kurban kepada masyarakat setempat maupun warga lainnya.

“Alhamdulillah pembagian daging qurban ini dapat berlangsung tertib dan lancar, memang ada juga warga yang datang tidak memiliki kupon, namun semua bisa kita akomodir.” Jelasnya.(den)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *