Caption : Jajaran Pemkab OKI berphoto bersama tim Satuan Kerja Direktorat Jenderal Prasarana Strategis Kementerian PUPR di Kayuagung, Rabu (14/5).
Dukung Pendidikan Asrama Gratis untuk Anak dari Keluarga Kurang Mampu
Radarsriwijaya.com, (OKI). – Bupati Ogan Komering Ilir, H. Muchendi Mahzareki, menunjukkan komitmen kuat terhadap peningkatan akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga prasejahtera.
Dalam upaya mendukung program Sekolah Rakyat, salah satu prioritas nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, Pemkab OKI telah menyiapkan lahan seluas 10 hektare di kawasan Bumi Perkemahan (Buper) Teluk Gelam sebagai calon lokasi pembangunan sekolah berasrama tersebut.
“Pemerintah Kabupaten OKI akan berada di barisan depan untuk mendukung penuh Sekolah Rakyat dari Bapak Presiden Prabowo,” ujar Bupati Muchendi saat menerima kunjungan tim Satuan Kerja Direktorat Jenderal Prasarana Strategis Kementerian PUPR di Kayuagung, Rabu (14/5).
Menurut Muchendi, pemanfaatan lahan di Teluk Gelam merupakan bagian dari strategi penataan aset daerah, sekaligus bentuk kontribusi daerah terhadap program pendidikan nasional yang inklusif dan berkeadilan.
“Teluk Gelam kami usulkan sebagai lokasi karena memiliki fasilitas pendukung, aksesibilitas, dan potensi untuk dikembangkan menjadi kawasan pendidikan terpadu,” tambahnya.
Misi Sekolah Rakyat, Memberdayakan Anak Bangsa Sari Akar Rumput.
Program Sekolah Rakyat bertujuan memberikan pendidikan berkualitas, gratis, dan berbasis asrama bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu, khususnya mereka yang masuk dalam Desil 1 dan 2 Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
Sekolah ini akan mencakup jenjang SD, SMP, hingga SMA, dan seluruh peserta didik akan diasramakan dengan dukungan penuh dari negara.
“Harapannya, program ini tidak hanya meningkatkan akses terhadap pendidikan, tetapi juga membangun karakter, kemandirian, dan membuka peluang masa depan yang lebih cerah,” jelas Bupati Muchendi.
Dengan sistem asrama, anak-anak dari wilayah terpencil atau kondisi sosial-ekonomi sulit dapat belajar dalam lingkungan yang terkontrol, sehat, dan mendorong prestasi tanpa beban biaya.
Teluk Gelam Jadi Prioritas
Perwakilan Satker Ditjen Prasarana Strategis Kementerian PUPR, Ayu Juwita, menyatakan bahwa usulan lokasi di Teluk Gelam menjadi salah satu prioritas utama dari rencana pembangunan Sekolah Rakyat.
“Melihat kelengkapan dokumen, kesiapan lahan, dan dukungan pemerintah daerah, Teluk Gelam sangat potensial menjadi salah satu titik pertama pembangunan Sekolah Rakyat,” terang Ayu.
Ia menambahkan, dari 53 lokasi existing, pemerintah tengah menambah 12 titik baru, dan beberapa lokasi tambahan sedang dalam tahap verifikasi, termasuk Teluk Gelam OKI. Seluruh skema pembangunan infrastruktur dan sarana prasarana akan difasilitasi oleh Kementerian PUPR.
Target Operasional Juli 2025
Sekolah Rakyat ditargetkan mulai beroperasi pada Juli 2025, dengan catatan kesiapan lahan dan dokumen administratif dapat diselesaikan tepat waktu.
Luas lahan 10 hektare yang disiapkan Pemkab OKI bahkan melebihi syarat minimal 5 hektare yang ditetapkan pusat.
“Langkah awal tentu persiapan lahan. Kami optimistis OKI bisa memenuhi standar karena telah menyiapkan lebih dari yang diwajibkan,” imbuh Ayu.(den/ril).