Radar Sriwijaya – Pemerintah Kota Palembang (Pemkot) dan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) terus berupaya meningkatkan kualitas produk lokal melalui pemberdayaan Usaha Kecil Menengah (UKM) lewat Bazar Ramadhan 1439 H.
Pejabat Sementara (Pjs) Walikota Palembang, Akhmad Najib mengatakan, keberadaan Bazar Ramadhan 1438 H bertujuan untuk memotivasi UKM di Kota Palembang agar meningkatkan produktifitas, kualitas dan daya saing produk UKM. Menurutnya, ada 100 UMK yang berasal dari Kota Palembang yang terlibat dalam Bazar Ramadhan 1439 H.
“Untuk keseluruhan, di Kota Palembang saja jumlah UKM mencapai seribu lebih. Namun, dalam Bazar Ramadhan yang dilakukan hanya satu hari ini kita melibatkan 100 UKM saja,” ungkapnya usai membuka Bazar Ramadhan 1439 H di depan Rumah Dinas Walikota Palembang, Kamis (31/5/2018).
Selain itu, ungkap Najib, Kota Palembang sendiri terdiri 18 Kecamatan, 107 Kelurahan dan 5018 Rukun Tetangga (RT). Salah satu upaya membangun kota melalui perberdayaan UKM yang ada dengan difasilitasi melalui kegiatan Bazar Ramadhan.
“Masyarakat kita himbau untuk memanfaatkan peluang ini terutama bagi UKM agar produk bisa dilirik dan memiliki kualitas jual yang tinggi,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan (PKK) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Eliza Alex Noerdin menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya Bazar Ramadhan bisa menjadi motivasi UKM agar memproduksi berbagai produk bernilai jual.
“Apalagi sebentar lagi menjelang Asian Games 2018, tentu produk UKM yang kreatif, memiliki nilai jual tinggi samangat diperlukan untuk mempromosikan Kota Palembang dan Sumsel kepada tamu yang datang,” paparnya. (den)