Radar Sriwijaya – Kondisi drainase di kawasan Pasar Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, benar-benar parah dan sangat memprihatinkan, padahal baru saja dibangun beberapa tahun terakhir. Pasalnya, setiap kali turun hujan dengan intensitas lebat, maka kawasan pasar tersebut pasti banjir.
Parahnya lagi, air limbah dari rumah-rumah warga tidak dapat lagi tertampung oleh drainase yang kecil dan telah mendangkal tersebut, sehingga sampai meluber ke jalan. Akibatnya, air yang mengeluarkan bau tak sedap tersebut tergenang di badan jalan hingga menyebabkan becek.
“Drainasenya tersumbat, jadi airnya naik ke jalan. Makanya jalan ini jadi becek, sehingga menimbulkan kesan jorok dan kumuh,” kata Rudi (44), salah seorang warga Lorong Talang Padang, Pasar Darat, Kelurahan Pasar Tebing Tinggi, Senin (28/5/2018).
Dia mengaku, jika kondisi seperti itu sudah lama berlangsung. Untuk mengatasi persoalan tersebut, warga rutin melakukan gotong royong mengeruk drainase.
“Namun ini tidak menyelesaikan persoalan, sebab kondisi drainase memang sudah banyak yang rusak,” ujarnya.
Menurut warga lainnya, Istansi, pemerintah tidak pernah peduli dengan kondisi warga di kawasan Lorong Talang Padang. Pasalnya, wilayah yang berada di pusat Ibu Kota Kabupaten Empat Lawang tersebut, tidak pernah tersentuh pembangunan.
“Pemerintah cuma janji-janji saja, tapi tidak pernah ditepati. Apalagi pas mau Pilkada seperti saat ini, janjinya manis semua, kalau sudah pemilihan lupa semua,” cetusnya. (man)