Kumpulkan 57 Kantong Darah

KAYUAGUNG – Pengurus Cabang Palang Merah Indonesia (PMI)  Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI)  berhasil mwngumpulkan 57 kantong darah dari para relawan yang mengikuti kwgiatan donor darah di markas PMI OKI,  Senin (18/9).
Kegiatan bhakti sosial ini merupakan rangkaian kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Palang Merah Indonesia (PMI) ke-72, PMI Kabupaten OKI disamping pelaksanaan sejumlah kwgiatan lainnya.
Sekretaris PMI OKI Sirni Lestari mengungkapkan, pada kegiatan donor darah kali ini sengaja dilakukan dimarkas PMI karena memang kegiatan ini sepenuhnya dilakukan oleh PMI dengan target pendonor adalah masyarakat umum maupun para relawan yang memang secara rutin mengikuti kegiatan donor darah.
“Ini yang kesekian kalinya kita menggelar kegiatan donor darah, dan kali ini kita berhasil mengumpulkan 57 kantong darah, selanjutnya, ini akan kita salurkan kepada yang membutuhkan, khususnya rumah sakit,” ungkap Sirni.
Untuk kegiatan donor darah ini sendiri, lanjut Sirni, pihaknya mengundang seluruh pegawai kantor yang ingin mendonorkan darahnya.
“Seluruhnya kita undang, masyarakat juga yang ingin mendonorkan darahnya silahkan. Termasuk insan media atau wartawan,” ujarnya.
Sirni menjelaskan,  Kebiasaan donor darah ini sangat bermanfaat terutama untuk kesehatan, baik untuk kesehatan pendonor maupun yang menerima nantinya. Untuk yang menjadi pendonor secara rutin maka akan terhidar dari resiko berbagai penyakit.
“Darah ini nantinya akan dicek dan diolah melalui Bank Darah yang ada dirumah sakit,  kita periksa dulu apakah dalam kondisi baik atau tidak,” tambahnya.
Selain kegiatan donor darah, HUT PMI di Kabupaten OKI juga dilaksanakan pendidikan dan pelatihan (diklat) Palang Merah Remaja (PMR) dan Korps Sukarela (KSR) kepada para siswa dan anak-anak muda. Yang mana, kata Sirni, para peserta diklat ini akan dipersiapkan untuk menjadi kader-kader pemuda untuk kepentingan nasional, yang salah satunya tentang kesehatan dan kemanusiaan.
“Dalam materinya itu mulai dari tentang pertolongan pertama, bencana alam, pola hidup bersih dan sehat, termasuk tentang donor darah serta materi kesehatan lainnya,” pungkas dia. (jem)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *